Cara Mengatasi Play Store Tidak Tersertifikasi karena Custom ROM
Salah satu masalah yang sering dialami oleh pengguna Android, khususnya mereka yang suka melakukan modifikasi perangkat seperti menginstal custom ROM, adalah Play Store yang tidak tersertifikasi. Masalah ini muncul ketika Google tidak dapat memverifikasi perangkat yang kamu gunakan karena perubahan pada sistem operasinya. Ketika perangkat tidak tersertifikasi, aplikasi Google Play Store mungkin tidak dapat diakses atau beberapa aplikasi tidak dapat diunduh dan dipasang.
Masalah ini biasanya terjadi setelah kamu melakukan rooting atau mengganti ROM standar (stock ROM) dengan custom ROM, seperti LineageOS, Pixel Experience, atau ROM berbasis AOSP lainnya. Ketika perangkat kamu tidak tersertifikasi, Google Play Store mungkin menampilkan pesan kesalahan, dan beberapa aplikasi seperti YouTube, Gmail, atau Google Maps tidak dapat diunduh atau diperbarui.
Nah, dalam artikel ini, kita akan membahas beberapa cara untuk mengatasi masalah Play Store tidak tersertifikasi setelah memasang custom ROM.
Mengapa Play Store Tidak Tersertifikasi?
Sebelum kita bahas cara mengatasinya, penting untuk memahami mengapa masalah ini terjadi. Google memiliki sistem sertifikasi perangkat yang memastikan bahwa perangkat Android memenuhi standar tertentu untuk menjalankan aplikasi Google dengan lancar. Ketika kamu menginstal custom ROM, perangkat tersebut bisa kehilangan sertifikasi tersebut karena beberapa alasan berikut:
1. Bootloader yang tidak terkunci
Pada beberapa ROM custom, bootloader perangkat harus dibuka (unlock) untuk dapat menginstal ROM. Google akan mendeteksi hal ini dan mencap perangkat sebagai tidak tersertifikasi.
2. Perubahan sistem yang tidak sesuai dengan standar
Custom ROM biasanya memodifikasi banyak bagian dari sistem operasi Android, termasuk kernel dan pustaka (libraries) yang dibutuhkan oleh aplikasi Google.
3. Perangkat tidak resmi
Beberapa custom ROM dapat membuat perangkat tampak seperti perangkat yang tidak dikenali atau tidak didukung oleh Google.
Setelah perangkat kehilangan sertifikasi, kamu tidak akan bisa mengakses layanan Google atau mengunduh aplikasi dari Google Play Store.
Cara Mengatasi Play Store Tidak Tersertifikasi
1. Install Google Play Store dan Layanan Google secara Manual
Salah satu cara yang paling sederhana untuk mengatasi masalah ini adalah dengan menginstal kembali aplikasi Google Play Store dan Layanan Google Play secara manual. Pada custom ROM, layanan Google (GApps) tidak selalu terinstal secara default, dan kamu harus menginstalnya secara terpisah. Berikut langkah-langkah untuk menginstal Google Play Store secara manual:
Langkah 1: Download paket GApps (Google Apps) yang sesuai dengan ROM yang kamu gunakan. Paket GApps tersedia dalam beberapa varian, seperti nano, pico, atau full. Pilih sesuai dengan kebutuhan dan spesifikasi perangkat kamu.
Kamu bisa mencari GApps di situs web seperti OpenGApps.org atau NikGApps.
Langkah 2: Pastikan perangkat sudah ter-root atau dalam mode recovery. Jika belum, kamu harus melakukan root perangkat terlebih dahulu atau menggunakan TWRP recovery.
Langkah 3: Setelah itu, reboot perangkat kamu ke TWRP recovery dan pilih opsi untuk install file ZIP GApps yang sudah diunduh.
Langkah 4: Setelah proses instalasi selesai, reboot perangkat ke sistem normal.
Langkah 5: Setelah perangkat booting, coba buka Google Play Store dan login dengan akun Google kamu. Periksa apakah masalah sertifikasi sudah teratasi.
2. Flash Sertifikasi Google Play (Google Play Certification File)
Jika perangkat kamu tetap tidak tersertifikasi meskipun sudah menginstal GApps, kamu bisa mencoba untuk flash file sertifikasi Google Play. Beberapa komunitas Android menyediakan file khusus yang bisa memvalidasi sertifikasi Google Play pada perangkat dengan custom ROM.
Langkah 1: Cari file sertifikasi Google Play yang sesuai dengan perangkat dan custom ROM yang kamu gunakan. Kamu bisa menemukannya di beberapa forum Android, seperti XDA Developers.
Langkah 2: Unduh file sertifikasi dan simpan di perangkat kamu.
Langkah 3: Masuk ke TWRP recovery dan pilih opsi Install, kemudian pilih file sertifikasi yang sudah diunduh tadi.
Langkah 4: Setelah proses flashing selesai, reboot perangkat.
Langkah 5: Periksa apakah Google Play Store sudah terverifikasi dan bisa digunakan dengan normal.
3. Menggunakan Magisk untuk Menginstal Google Play Store
Jika perangkat kamu sudah di-root menggunakan Magisk, kamu bisa memanfaatkan Magisk untuk menginstal layanan Google Play. Magisk memungkinkan pengguna untuk menginstal berbagai modul tambahan tanpa merusak sistem perangkat. Salah satu modul yang dapat digunakan untuk mengatasi masalah sertifikasi Google Play adalah modul Google Play Store Fix.
Langkah 1: Buka aplikasi Magisk Manager.
Langkah 2: Cari dan instal Magisk Module yang bernama Google Play Store Fix atau modul lain yang terkait dengan sertifikasi Google Play.
Langkah 3: Setelah modul terinstal, reboot perangkat.
Langkah 4: Cek kembali apakah Play Store sudah bisa diakses dan perangkat sudah tersertifikasi.
4. Mencoba Custom ROM yang Sudah Terintegrasi dengan Google Play
Jika kamu masih mengalami masalah meskipun sudah mencoba beberapa cara di atas, mungkin ROM yang kamu pilih tidak sepenuhnya mendukung sertifikasi Google Play. Beberapa custom ROM, seperti Pixel Experience atau Resurrection Remix, biasanya sudah dilengkapi dengan layanan Google Play dan sudah mendapatkan sertifikasi. Jika kamu masih belum bisa mengakses Google Play setelah mencoba berbagai cara, pertimbangkan untuk menginstal custom ROM yang memang sudah mendukung sertifikasi Google.
5. Pastikan Perangkat Terkoneksi dengan Akun Google yang Valid
Beberapa masalah sertifikasi bisa terkait dengan akun Google yang digunakan pada perangkat. Pastikan akun Google yang kamu gunakan tidak memiliki masalah atau pernah diblokir. Cobalah untuk keluar dari akun Google di perangkat, lalu masuk kembali.
Kesimpulan
Masalah Play Store tidak tersertifikasi setelah menginstal custom ROM bisa menjadi frustrasi, tetapi dengan beberapa langkah yang tepat, kamu bisa mengatasi masalah ini. Beberapa solusi yang bisa dicoba termasuk menginstal GApps secara manual, flashing sertifikasi Google Play, menggunakan Magisk untuk memperbaiki sertifikasi, atau bahkan mengganti custom ROM dengan ROM yang sudah mendukung sertifikasi Google Play.
Namun, perlu diingat bahwa beberapa perubahan pada sistem dan rooting perangkat bisa menghilangkan garansi atau berisiko merusak sistem perangkat. Selalu lakukan cadangan (backup) terlebih dahulu sebelum mencoba langkah-langkah modifikasi, dan pastikan kamu mengikuti instruksi dengan hati-hati.
Jika semua langkah sudah dicoba dan Play Store masih tidak tersertifikasi, mungkin saatnya mempertimbangkan untuk kembali ke ROM asli (stock ROM) atau mencari ROM custom yang lebih stabil dan sudah terintegrasi dengan layanan Google.
Posting Komentar